Tuesday, September 9, 2014

Consumer Behaviour Class IPB
Wednesday, September 3rd 2014

Nanda Mutiah Ayuningtyas
Departemen Hasil Hutan IPB

Dosen:
Prof Dr Ir Ujang Sumarwan, MSc
Dr Ir Lilik Noor Yuliati, MFSA
Dr. Ir. Megawati simanjuntak, MS
Ir. MD Djamaluddin, MSc
Ir. Retnaningsih, MS

Text Book:
Ujang Sumarwan. 2011. Perilaku Konsumen: Teori dan Penerapannya dalam Pemasaran. Edisi 2 Cetakan 1. Jakarta: PT Ghalia Indonesia
















Catatan Kuliah Pertama

Saya Nanda Mutiah Ayuningtyas, mahasiswi Departemen Hasil Hutan, Fakultas Kehutanan,  Institut Pertanian Bogor.
Pada hari Rabu, 3 September 2014 saya mengikuti kuliah Perilaku Konsumen sebagai SC. Kuliah ini disampaikan oleh Dosen yang sangat ahli di bidang konsumen, yaitu Prof Dr Ir Ujang Sumarwan MSc. Beliau juga menulis buku dengan judul Perilaku Konsumen yang dijadikan buku pegangan untuk mahasiswanya.
“Kata apa yang muncul di benak anda mengenai Perilaku Konsumen ?”  Beberapa kata yang muncul dibenak saya adalah belanja, teliti, murah, hemat, dan terjangkau. Sebagai konsumen yang cerdas, sebaiknya ketika membeli barang harus memilih-milih dengan bijak dan teliti. Jangan sampai ketika barang sudah sampai ditangan anda, anda baru menyadari bahwa ada sesuatu yang cacat di barang yang anda beli. Konsumen sering membeli produk hanya karena alasan kesenangan semata. Ada juga yang memakai produk karena sang idola juga menggunakannya.  Hal ini menunjukkan perilaku konsumen orang-orang yang terdapat dalam lingkungan sekitar kita sangat bermacam-macam.
Sebenarnya apa definisi dari perilaku konsumen itu sendiri ? Menurut Pak Ujang Sumarwan perilaku konsumen adalah semua kegiatan, tindakan, serta proses psikologis yang mendorong tindakan tersebut pada saat sebelum membeli, ketika membeli, menggunakan, menghabiskan produk dan jasa setelah melakukan hal-hal diatas atau kegiatan mengevaluasi.
Seiring dengan berkembangnya teknologi, urusan dibelahan dunia manapun yang dulunya susah kita dapatkan kini bisa sampai ditangan kita. Contohnya adalah tren dari negeri Gingseng yaitu Korea yang sudah mewabah tidak hanya di kalangan anak muda namun juga segala usia. Tren Korea di negara kita tersampaikan melalui tayangan drama dan boy-girl band di televisi-televisi Indonesia dan juga melalui internet yang sudah merambah hingga pelosok desa sekalipun. Latar drama korea sering mengambil tempat – tempat wisata di Korea selain untuk lokasi syuting , juga untuk promosi keindahan pariwisata disana. .Drama Korea banyak menggunakan barang – barang dari sponsor dalam negeri, seperti sponsor mobil Hyundai, ataupun handphone Samsung. Secara tidak langsung hal-hal tersebut mempengaruhi masyarakat yang melihat drama tersebut, sehingga mereka juga menginginkan untuk pergi ke lokasi syuting drama tersebut atau ikut membeli produk misalnya handphone yang dipakai oleh tokoh dalam drama.


Thursday, April 17, 2014

from my Senior Resident

slowly this blog will be changed from a blog that contains news about my ignorance era into a new life that I live now. life is a choice, and this question was from SR, addressed to all the friends of aisle one:

Banyak belajar, berbakti, berkontribusi atau tetap mementingkan diri sendiri ?

Come Back

Assalamu'alaikum...
It's been so long 
I'm busy with my activities, but start from now I decided to post some articles again.
The last post was 25 January 2012, and now 2014 guys, it means my last post 2 years ago (to loong) kkk.
I'm  not student of SHS anymore, but I'm a student of Bogor Agricultural University (IPB) with major Technology of Forest Product. 
The first year in IPB is not like another university, we must study some lesons like SHS but more hard (I think), this grade called TPB (Tahap Persiapan Bersama). The first year must live in dormitory. I live in a dormitory named A5 Sylvasari. That place separated from another girls dormitory. Actually my dorm was Faculty of Forestry’s dorm, but b’cause girls to much so that dorm changed to girls dormitory for TPB students. Why must live in dormitory ? Because we came from different regions, different schools, different backgrounds of life. If we lived in a dorm, we can adapt to other friends, get to know each other, so we can be friends with a lot of people with a different major, with different backgrounds. Yeah together to be better (slogan TBP IPB dormitory). The OSPEK of IPB (MPKMB:Masa Perkenalan Kampus Mahasiswa Baru) didn’t like another university guys, there’s no bullying here. Trhree days of MPKMB full of seminar from various speakers, it was so delighted for me. Many girls student of IPB use khimar syar’i, and it made me interested to use khimar syar’i too. We get not only academics, school at this university make you religious knowledge will multiply.





Thougt A5 separated from another girls dorm but,A5 very cold, peaceful,and  so many trees that give me fresh air.